Member Area

Filosofi Investasi

Ada 1 konsep investasi yang tak lekang oleh zaman, yaitu value investing. Value investing bukan hanya membeli saham terdiskon, tapi juga tentang memahami bisnis di balik saham tersebut serta memiliki keyakinan dalam penciptaan nilai jangka panjang dari investasi tersebut. 

Filosofi investasi ini telah menjadi landasan bagi banyak investor sukses di seluruh dunia, seperti Benjamin Graham, Warren Buffett, Charlie Munger, Howard Marks, Li Lu, Monish Pabrai, serta Lo Kheng Hong.

2. Analisis Fundamental yang Mendalam

Analisis fundamental yang menyeluruh terhadap kinerja perusahaan, model bisnis, laporan keuangan, dan potensi pertumbuhan jangka panjang perusahaan.

Filosofi Investasi

1. Membeli Saham Artinya Membeli Bisnis

Fokus kami ada pada kualitas bisnis dan kinerja bisnis, bukan naik turun nya saham setiap hari yang diperlihatkan Mr. Market.

3. Kualitas Manajemen

Memperhatikan siapa orang yang menjalankan perusahaan, apakah orang tersebut memiliki integritas, kompetensi dan mampu beradaptasi.

4. Produk yang Disukai & Punya Keunggulan Kompetitif (Moat)

Perusahaan yang produknya disukai dan/atau dibututuhkan sehingga memiliki kekuatan untuk menaikkan harga jual tanpa kehilangan pelanggan dan memiliki keunggulan yang sulit ditiru pesaingnya.

5. Investasi Berbasis Nilai

Fokus utama kami adalah pada nilai intrinsik suatu bisnis, yang dinilai dari potensi arus kas di masa yang akan datang, serta bukan hanya berdasarkan nilai buku yang tercatat dalam neraca keuangan.

6. Prinsip Margin of Safety

Membeli perusahaan dengan memperhatikan konsep "margin of safety" yang menekankan pentingnya membeli aset dengan harga diskon yang signifikan dari nilai intrinsiknya, untuk melindungi investor dari risiko penurunan harga yang tidak terduga.